Raket Badminton dan Bagaimana Cara Memilihnya

Raket adalah salah satu alat yang diperlukan untuk bermain badminton alias bulu tangkis. Parameter raket badminton harus sesuai dengan regulasi BWF (Badminton World Federation) selaku induk organisasi bulu tangkis dunia.

Bagian-bagian Raket Bulu Tangkis

Menurut BWF, sebuah raket bulu tangkis harus berupa rangka yang panjang keseluruhannya tidak melebihi 680 mm dan lebar keseluruhan 230 mm. Bagian-bagian utama dari raket bulu tangkis adalah sebagai berikut:

raket badminton
Bagian-bagian raket bulu tangkis
Sumber: BWF
  • Pegangan (handle) adalah bagian dari raket yang dimaksudkan untuk digenggam oleh seorang pemain.
  • Area senar (stringed area) adalah bagian dari raket yang dimaksudkan agar pemain memukul kok.
  • Kepala (head) yang membatasi area senar.
  • Poros / batang (shaft) yang menghubungkan pegangan ke kepala.
  • Leher (throat) (jika ada) yang menghubungkan poros ke kepala.

Pada bagian area senar, BWF lebih lanjut menjelaskan kalau:

  • itu harus rata dan terdiri dari pola senar-senar yang bersilangan, baik yang saling bertautan atau terikat di tempat mereka bersilangan. Pola merangkai secara umum harus seragam dan, khususnya, tidak kurang padat di bagian tengah daripada di bagian lain mana pun; dan
  • itu tidak boleh melebihi panjang keseluruhan 280 mm dan lebar keseluruhan 220 mm. Namun, senar dapat meluas ke area yang seharusnya menjadi bagian leher, asalkan:
    • lebar area senar yang diperpanjang tidak melebihi 35 mm; dan
    • panjang keseluruhan area senar tidak melebihi 330 mm.

Selain itu disebutkan pulau kalau raket bulu tangkis harus bebas dari benda-benda yang melekat dan tonjolan, selain yang digunakan semata-mata dan khusus untuk membatasi atau mencegah keausan, atau getaran, atau untuk mendistribusikan berat, atau untuk mengamankan pegangan dengan tali ke tangan pemain, dan yang wajar dalam ukuran dan penempatan untuk tujuan tersebut.

Lalu, raket bulu tangkis juga harus bebas dari alat apapun yang memungkinkan seorang pemain mengubah bentuk raket secara material.

Cara Memilih Raket Bulu Tangkis

Seorang pemain bulu tangkis tidak boleh sembarangan dalam memilih raket bulu tangkis. Raket yang dipilih harus sesuai dengan keterampilan dan gaya bermain serta kekuatan yang dimiliki oleh pemain.

Produsen raket bulu tangkis biasanya membuat raket dalam tiga tingkatan: profesional (advanced), menengah (intermediate), dan pemula (beginner). Mereka juga mungkin menyediakan raket khusus untuk anak-anak atau seri junior.

Raket di kategori profesional ditujukan bagi pemain dengan keterampilan bermain yang sudah maju. Raket di kategori menengah untuk pemain dengan keterampilan berkembang dan kategori pemula untuk pemain dengan keterampilan dasar.

Perlu diketahui juga kalau tidak semua raket pro memiliki harga yang mahal. Raket pro sendiri ada yang masuk kategori flagship atau unggulan (umumnya dibanderol di atas Rp 2 juta), mid-range atau menengah (rata-rata di angka Rp 1 jutaan), dan entri (biasanya di bawah Rp 1 juta).

Sementara itu, raket untuk pemain menengah dan pemula pada umumnya memiliki harga di angka ratusan ribu hingga 1 jutaan rupiah, tergantung material dan fitur yang ditawarkan. Bahkan raket untuk tujuan rekreasi ada yang bisa didapatkan kurang dari 100 ribu rupiah.

Tingkat keterampilan bermain bulu tangkis seseorang hanya diketahui oleh diri pemain sendiri atau pelatih mereka. Berikut adalah empat hal yang perlu dipertimbangkan ketika memilih raket bulu tangkis yang paling cocok untuk Anda sendiri.

1. Bobot Raket

Berat raket bulu tangkis biasanya dilambangkan dengan “U”; semakin kecil angkanya maka semakin berat bobot raket bulu tangkis tersebut. Disebutkan kalau raket bulu tangkis yang bagus biasanya memiliki berat sekitar 80 g hingga 100 g.

  • 4U: 80-84 g
  • 3U: 85-89 g
  • 2U: 90-94 g
  • 1U: 95-100 g

Raket bagi pemain pemula biasanya memiliki bobot yang ringan agar sesuai dengan kemampuan dan kekuatan yang mereka miliki. Bobot yang direkomendasikan adalah 85 g hingga 89 g karena raket di bobot tersebut lebih mudah dikontrol.

Raket berbobot ringan juga memungkinkan kecepatan dan pemulihan pukulan yang cepat. Pemain akan dapat memberikan servis cepat dan beralih ke pukulan yang berbeda dengan mudah. Raket ringan juga lebih nyaman di pergelangan tangan dan bahu, mengurangi kemungkinan cedera.

2. Titik Keseimbangan

Titik keseimbangan (balance point) adalah di mana sebagian besar bobot raket berada. Ini merupakan titik di mana Anda dapat menyeimbangkan raket dengan jari Anda dan ini sangat penting untuk diketahui karena bisa mempengaruhi gaya permainan seseorang.

Ada tiga jenis titik berat raket bulu tangkis, yaitu even-balanced (seimbang), head-heavy (titik berat raket condong ke kepala raket), dan head-light (titik berat raket condong ke gagang raket).

Bagi pemain yang ingin memiliki kekuatan smash yang besar, maka sebaiknya memilih raket head-heavy. Hal itu karena jenis raket ini menawarkan momentum yang besar saat mengayunkan raket, sehingga pemain dapat melakukan pukulan smash yang kuat.

Namun, perlu diingat bahwa mengayukan raket head-heavy akan membutuhkan lebih banyak tenaga, sehingga pemain yang tidak terbiasa atau yang memiliki bahu yang kurang kuat bisa cepat lelah ketika memakai raket ini.

Raket head-heavy mungkin tidak cocok untuk pemain pemula. Yang tidak biasa dengan raket ini dapat mengakibatkan bahu cepat lelah atau bahkan cedera. Harap pilih raket sesuai kemampuan dan kekuatan yang dimiliki.

3. Kekakuan Batang Raket

Artikel utama: Kekakuan Batang Raket Bulu Tangkis

Kekakuan (bahasa Inggris: stiffness) batang raket bermakna seberapa kaku atau lentur hal tersebut. Secara garis besar kekakuan batang raket ada dua, yaitu fleksibel (mudah ditekuk) dan kaku (sulit ditekuk).

Untuk level permainan, raket yang mudah ditekuk lebih cocok untuk pemain pemula, sedangkan raket yang sulit ditekuk ideal untuk pemain menengah atau tingkat lanjut.

4. Tarikan

Artikel utama: Tarikan Senar Raket Bulu Tangkis

Setiap raket bulu tangkis mendukung tarikan senar yang berbeda-beda, namun dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Tarikan senar raket bulutangkis umumnya dihitung dalam lbs.

Rata-rata tarikan senar raket bulu tangkis berkisar antara 20 hingga 30 lbs. Namun ada juga raket dengan tarikan di bawah 20 lbs (umumnya digunakan pemain pemula), dan ada juga tarikan di atas 30 lbs (umumnya digunakan oleh pemain tingkat lanjut atau pro)

Perlu dicatat bahwa raket bulu tangkis biasanya dijual dalam keadaan senar belum terpasang. Anda dapat meminta penjual untuk memasang senar (biasanya dengan biaya tambahan) dengan tarikan yang Anda minta. Namun raket pada raket-raket murah untuk pemula senar biasanya sudah terpasang.

5. Grip atau Pegangan

Grip raket bulu tangkis dapat dibedakan berdasarkan jenis dan ukuran. Beradasarkan jenisnya ada grip handuk dan karet. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Sedangkan berdasarkan ukurannya kebanyakan grip terdiri dari empat ukuran.

Grip handuk memiliki sifat yang lebih lembut dan bagus untuk menyerap keringat. Namun, grip ini mudah kotor dan rentan terkena kuman dan bakteri sehingga harus sering diganti dan dibersihkan.

Sementara itu, grip karet atau sintetis memiliki sifat licin dan rapi. Akan tetapi, grip karet memiliki kemampuan penyerapan keringat yang buruk, sehingga raket bisa mudah terlepas saat sudah terlalu licin karena keringat.

Di sisi lain, ukuran grip yang lebih besar disukai oleh pemain yang lebih menyukai rasa yang lebih kencang untuk menghasilkan lebih banyak tenaga. Sedangkan pemain yang suka menggunakan tipuan dalam permainan mereka akan lebih memilih grip yang lebih kecil karena memungkinkan manuver yang lebih baik.

Lihat Juga

Referensi

  1. How To Choose a Badminton Racket.” Singapore Sports Council (dalam bahasa Inggris). Diakses 9 Agustus 2021.
  2. “Laws of Badminton.” BWF (dalam bahasa Inggris). Diakses 9 Agustus 2021. File PDF.

Postingan Terkait

1 Komentar. Leave new

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Fill out this field
Fill out this field
Mohon masukan alamat email yang sah.
You need to agree with the terms to proceed